..
Catatan Rakyat Demokrasi : Kronologi Lengkap Dugaan Kebocoran APBD Pada Program OPOP Jatim Periode 2020-2024 (Part1)

Catatan Rakyat Demokrasi : Kronologi Lengkap Dugaan Kebocoran APBD Pada Program OPOP Jatim Periode 2020-2024 (Part1)

Surabaya, mediarakyatdemokrasi.com- Menggelikan namun tidak membuat orang tertawa, mengingat adanya potensi kebocoran uang rakyat di Provinsi Jawa Timur. Hal itu seperti yang ditampakkan oleh para pejabat publik yang sudah di sumpah atasnama Tuhan YME untuk menjadi pejabat publik yang amanah.

Meski bisa di presentasikan tidak semuanya, namun bisa jadi kebanyakan berperilaku seperti tidak mengenal dan melanggar sumpahnya.

Melalui Catatan Rakyat Demokrasi (CRD), mari kita kupas beberapa hasil temuan yang diduga telah melakukan upaya pelanggaran hukum dalam hal ini dugaan tindak korupsi kolusi dan nepotisme (KKN) di Provinsi Jawa Timur.

Catatan ini di awali dari peristiwa dugaan monopoli atas pekerjaan dibidang Even Organizer (EO) di lingkungan Provinsi Jawa Timur.

Adanya informasi sekitar tahun 2020 lalu, atas peristiwa meninggalnya pengusaha Even Organizer di wilayah Surabaya Utara, sempat membuat heboh di halaman utama media cetak dan online, dimana sesuai judul bahwa pengusaha tersebut meninggal diduga bunuh diri karena tak kuat menahan himpitan ekonomi dan tekanan kebutuhan termasuk hutang yang semakin menumpuk.

Seketika itu, tim media ini melakukan investigasi secara mendalam dari berbagai sumber bahwa dugaannya karena tidak mendapatkan tempat lagi yang saat itu juga sumber dari orang dalam (ordal) bahwa kegiatan EO di Pemprov Jatim diduga telah dikuasai oleh satu vendor yang diduga kuat adalah orang kepercayaan Gubernur Jawa Timur.

"Ber inisial CE, dan bisa dikatakan timsesnya Bu Gub." Ujar sumber kepada pimpinan media ini yang kala itu mewanti-wanti namanya tidak ingin dimuat, karena ada kekhawatiran membahayakan posisinya.

Setelah itu, berkembang dengan informasi terkait pelaksanaan kegiatan program One Pesantren One Product (OPOP).

(Bersambung ke part selanjutnya)

Sebelumnya Pengadaan Chromebook Kemendikbudristek Kejagung Sebut Pakai Sistem E-Katalog Tidak Melalui Tender
Selanjutnya Catatan Rakyat Demokrasi : Kronologi Lengkap Dugaan Kebocoran APBD Pada Program OPOP Jatim Periode 2020-2024 (Part2)