Gresik, mediarakyatdemokrasi.com- Para nelayan Pangkah Kulon Ujung Pangkah Gresik penerima Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima, Warung dan Nelayan (BTPKLWN) merasa kecewa dan melaporkan dugaan pungli yang dilakukan oleh oknum eks koordinator rukun nelayan ber inisial AL kepada Polres Gresik.
Diketahui, para penerima manfaat kurang lebih 180 orang telah mengambil dana bantuan tunai tersebut ke Mapolres Gresik pada 18 Mei 2022 lalu dengan besaran nilai masing-masing sebesar Rp.900.000 (sembilan ratus ribu rupiah).
Namun menurut pengakuan beberapa nelayan, bahwa ada potongan anggaran senilai Rp. 100.000 (seratus ribu rupiah) kepada setiap penerima manfaat yang diduga dilakukan oleh oknum koordinator rukun nelayan tersebut.
"Kami diminta seratus ribu rupiah, cuman kami tidak tau diperuntukkan untuk apa." Ujar Choirul Rozi selaku koordinator pelapor.
Masih Choirul. "Dulu juga pernah, ada potongan dana bantuan mesin senilai tiga ratus ribu per mesin, tapi endingnya gak jelas. Jadi untuk yang potongan seratus ribu sekarang ini harus diusut tuntas, diperuntukkan untuk apa. Harus ada pertanggungjawabannya." Pungkasnya.
Hal tersebut diketahui telah dilaporkan ke Polres Gresik dan telah menerima tanda terima lapor pada tanggal 10 Desember 2022 lalu, dengan perihal laporan dugaan pungli.
Sedangkan Irsyadul Ibad SH, MH selaku kuasa hukum pelapor. Saat dikonfirmasi mengatakan bahwa dirinya akan mengawal hingga nanti sampai di persidangan.
"Sebelumnya mau saya damaikan atau mediasi supaya ada kejelasan dari pihak terlapor. Namun para nelayan ini nampaknya sudah geram karena oknum yang dilaporkan ini diduga arogan dan seolah kebal hukum, karena dulu juga pernah ada kejadian pemotongan bantuan Rp.300rb untuk mesin yang gak jelas. Sehingga pada tanggal 10 Desember 2022 kemarin mereka telah melaporkan ke Mapolres Gresik." Ujarnya.
Masih Irsyad. "Kasus ini saya menduganya pemerasan, karena memintanya diduga dengan maksa. Tapi bisa juga mengarah ke Pungli. Jadi ya saya akan kawal supaya persoalan ini di proses secara hukum yang berlaku." Pungkasnya. (Ag)