Sidoarjo, mediarakyatdemokrasi.com- Kontraktor terkesan santai, ornamen rusak di Sidoarjo dibiarkan begitu saja. Meski masih dalam masa pemeliharaan, sejumlah ornamen yang rusak di flyover Juanda kini belum mendapat perbaikan serius.
Saat konfirmasi ke Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur - Bali melalui staff humas, Wira menyampaikan bahwa tanggungjawab sepenuhnya berada di pihak kontraktor yang menyebut Wika grup selaku vendor, namun tindakan konkrit seolah belum tampak dilapangan.
"Ornamen flyover Juanda tersebut masih dalam pemeliharaan, jadi segala kerusakan apapun masih tanggungjawab kontraktor (Wika)." ujarnya saat ditemui wartawan Media Rakyat Demokrasi (MRD) berkonfirmasi tersebut di Pelayanan Terpadu BBPJN Jawa Timur - Bali, Senin (21/10/2024) siang.
Wira menjelaskan bahwa permasalahan ini sudah serahkan ke pejabat pembuat komitmen (PPK) yang terkait, tak hanya itu kami belum bisa memastikan beberapa lama waktu yang dibutuhkan untuk perbaikan.
"Saya baru menerima informasi hari ini. Biasanya, jika ada kerusakan, pemilik jalan akan segera melaporkan ke PPK, lalu PPK akan meneruskan kepada kontraktor untuk segera melakukan pergantian tersebut," terang Wira.
Wira pun menekankan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga ornamen-ornamen di flyover Juanda agar tidak terjadinya kerusakan apapun.
Ia pun menyoroti kejadian vandalisme yang sempat terjadi, yang merupakan tampilan ornamen yang baru saja diperbaiki.
"Kami berharap masyarakat Sidoarjo turut menjaga fasilitasnya. Karena sempat terjadi sebelum peresmian, seperti mencorat coret tidak hanya merugikan pihak kami. Tapi, masyarakat Sidoarjo, karena membuat lingkungan terlihat kumuh," tukas dia.
"Surat ini sudah masuk dan menunggu disposisi dari kepala BBPJN Jawa Timur - Bali, biar segera memperbaiki ornamen ini di flyover Juanda Sidoarjo agar tampilan tersebut kembali rapi dan menjadi ikon yang membanggakan bagi masyarakat setempat," pungkasnya. (Mm)