Surabaya, mediarakyatdemokrasi.com- Wacana pembongkaran Taman Bulak yang dialih fungsikan untuk menjadi tempat parkir nampaknya bakal berbuntut panjang, pasalnya hal itu ditenggarai adanya protes dari aktivis pemerhati Aset Kota Surabaya Berty YP.
Menurutnya, penggunaan lahan parkir di Taman Bulak yang disamping Sentra Ikan Bulak dan didepan Taman Suroboyo itu, diduga tidak transparan dan penggunaan anggaran untuk pembangunan tahun lalu itu dianggap muspro alias sia-sia.
"Anggaran yang dipakai untuk renovasi taman ini, tidak sedikit, dan waktu itu Bu Risma membangun Taman ini untuk warga Surabaya supaya mempunyai tempat untuk rekreasi warga Surabaya." Ujarnya saat di lokasi.
Untuk pembangunan Taman Bulak tersebut diduga menelan miliaran rupiah. "Pertanyaannya, sistem peralihan perizinannya ini bagaimana? Itu yang tidak saya ketahui, kalau memang nantinya benar-benar diurug, anggaran tersebut muspro alias sia-sia." Pungkas Berty.
Sedangkan dari Lilik Arijanto Kepala Dinas PU dan Binamarga Surabaya saat dikonfirmasi melalui nomor WA nya, hingga saat ini belum menjawab sama sekali, sedangkan dari Komisi C DPRD Surabaya juga belum ada yang memberikan klarifikasi. (Ag)
Simak Vidionya di Chanel You Tube Redaksi Media Rakyat Demokrasi :