Surabaya, mediarakyatdemokrasi.com- Puluhan massa yang mengatasnamakan Perlawanan Warga Anti Korupsi (PAGAK) melakukan aksi demo ke kantor KPUD Surabaya di jalan Adityawarman no 87. Sabtu (21/09/2024).
Mereka menyuarakan terkait adanya temuan pemberian dana hibah pada tahun 2020 sebesar Rp20 Miliar yang pada kala itu diterima oleh Ketua KPUD Surabaya yang dijabat oleh Nur Syamsi yang saat ini diketahui ditunjuk sebagai ketua tim sukses pemenangan calon Walikota Ery-Armuji.
"Dana hibah 20 milyar yang menguap ditangani oleh Polrestabes Surabaya dari total 101 milyar meski telah memeriksa beberapa saksi namun hingga kini belum proses P21 padahal dana hibah ini pun komisioner KPU Surabaya terdapat Nano Suprayitno dan Subairi. Ketua KPU Surabaya saat ini dipegang oleh Nano Suprayitno sehingga dugaan kami menguat ketua ini turut "menikmati" sebagian dari 20 milyar apalagi saat kami demo hari ini Sabtu 21 September tidak nampak batang hidungnya." Ujar pendemo.
Masih orator. "Banyak pihak termasuk kami perlawanan warga anti korupsi menduga belum P21 kasus korupsi dana hibah 20 milyar pemufakatan jahat terjadi cacat formil saudara Nano Suprayitno melenggang lagi sebagai komisioner KPU potensi memuluskan Paslon, maka kami berencana lakukan giat unjuk rasa dikediaman ketua KPUD Surabaya ini sebagai protes sosial." Bebernya.
Tak hanya itu, berdasarkan surat pemberitahuan aksi yang diterima oleh media ini. Aksi demo di kantor KPUD Surabaya akan dilaksanakan secara beruntun. Yakni pada hari Sabtu-Minggu tanggal 21-22 September 2024. (red)