Banyuwangi, mediarakyatdemokrasi.com - Turnamen Catur Piala Sritanjung Cup 2022 yang digelar oleh gabungan Media di Kabupaten Banyuwangi dalam rangka memperingai Hari Pers Nasional akhirnya resmi ditutup dengan pembagian hadiah para juara, pada Kamis (10/2/2022).
Dalam turnamen catur ini, dibagikan hadiah uang tabungan mulai juara 1 sampai dengan 20 dengan rincian juara 1 sampai 3 mendapat hadiah uang+piagam+piala, untuk juara 4 sampai 10 mendapat hadiah uang+piagam, dan untuk juara 11 sampai 20 mendapat hadiah uang saja, dan khusus untuk juara 1 sampai dengan 3 mendapat tambahan hadiah berupa uang+ kaos dari ketua Gerakan Aktivis Indonesia Bersatu (GAIB), Eko Wijiono.
Menurut Choirul Hidayanto selaku ketua panitia penyelenggara turnamen catur, kegiatan ini sengaja digelar dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional yang jatuh pada 9 Februari 2022 dan juga dalam rangka ikut berpartisipasi Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) kepada para pedagang yang ada di taman Sritanjung Banyuwangi.
"Kami atasnama Panitia gabungan Media mengucapkan banyak terimakasih atas semua suport dan dukungan dari berbagai pihak terutama sponsor dari PT.BSI dalam mensukseskan acara turnamen catur piala Sritanjung Cup 2022 ini, semoga dapat bermanfaat dan dapat menjaring pecatur-pecatur muda di kabupaten Banyuwangi," Ungkap Choirul.
Hal ini sangat diapresiasi oleh Yusuf Wibisono selaku ketua Percasi Kabupaten Banyuwangi, "Saya ucapkan banyak terimakasih kepada panitia yang telah menggelar acara turnamen catur piala Sritanjung Cup 2022 ini, selain hadiahnya terbilang cukup lumayan juga hal ini sangat positif sekali karena selain dapat memicu semangat para pecatur di Banyuwangi, juga bisa sebagai ajang persiapan menjelang Porprov yang akan dilaksanakan di Bondowoso bulan april mendatang," Terangnya.
Tak mau ketinggalan, Meidy Kurniawan selaku wasit ketua dalam pelaksanaan turnamen catur piala Sritanjung Cup 2022 juga menambahkan.
"Hal ini sangat positif sekali, saya ucapkan banyak terimakasih kepada panitia, ini bisa mengobati rindu para pemain catur yang ada di kabupaten Banyuwangi, karena selama ini kita hanya bisa menggelar turnamen secara online, dan selain itu semoga kedepan dapat digelar turnamen catur open dan tidak hanya non master agar bisa meregenerasi pecatur-pecatur muda nantinya," tutupnya.(Slam)