Surabaya, mediarakyatdemokrasi.com- Bakal Calon Gubernur Jawa Timur Tri Rismaharini menyapa kader PDI Perjuangan Kota Surabaya, Kamis malam (19/9/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Risma menyampaikan sejumlah program yang ia gagas bersama Bakal Calon Wakil Gubernur KH Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans).
Menurutnya, penugasan dari partai untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jatim tahun ini sejalan dengan aspirasi masyarakat.
Selama menjadi Menteri Sosial, Risma yang baru saja mundur dari Kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin tersebut seringkali mendapat harapan dari masyarakat.
Di antaranya, persoalan pendidikan SMA sederajat yang cukup tinggi di Jatim.
"Saya masih sering mendapatkan surat dari masyarakat Jawa Timur. Banyak dari mereka yang berkeinginan untuk pendidikan SMA sederajat itu bisa gratis," kata Risma saat memberikan orasi pada Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) DPC PDIP Surabaya, Kamis malam (19/9/2024).
Menjawab keinginan tersebut, Risma telah menyiapkan program pendidikan gratis apabila kelak ia terpilih.
Berdasarkan perhitungannya, anggaran Jawa Timur cukup untuk membiayai seluruh SMA se-derajat.
Program tersebut telah ia jalankan saat ia masih menjadi Wali Kota Surabaya dan pengelolaan SMA masih berada di pemerintah kota.
"Dulu ada pendidikan gratis, makan siang gratis, kesehatan gratis. Memang, belum sempurna Kemudian disempurnakan Mas Eri (Wali Kota Surabaya selanjutnya, Eri Cahyadi)," kata Risma yang juga Wali Kota Surabaya dua periode ini.
Selain pendidikan, Risma juga menyoroti masalah kemiskinan di Jawa Timur. Risma membandingkan dengan wilayah lain yang menurutnya jauh lebih terbatas dari segi fasilitas dibandingkan Jawa Timur.
Namun, justru berhasil bangkit dari kemiskinan. Menurutnya, Jatim yang memiliki potensi lebih besar seharusnya bisa menurunkan angka kemiskinan jauh lebih baik.
"Selama saya menjadi Menteri Sosial, saya sudah keliling. Saya sudah melihat, dengan fasilitas terbatas mereka ini bisa lepas dari kemiskinan," kata Risma.
Pihaknya juga menyoroti masih banyaknya daerah yang belum mendapatkan akses air.
"Di Jawa Timur ternyata masih banyak yang perlu mendapatkan akses air," katanya.
Berbagai program tersebut, menurutnya, tak akan terealisasi apabila tidak ada dukungan dari mesin partai untuk memenangkan Pilkada.
Berkaca pada Pilkada Surabaya, Risma optimis mesin pemenangan PDIP akan memberikan suara signifikan di Pilgub Jatim.
"Saya ingat waktu maju Pilkada Surabaya, saya juga tidak memiliki uang seperti halnya saat ini. Tapi Alhamdulillah, dengan kerja gotong royong seluruh kader, kita bisa menang," kata Ketua DPP PDI P ini.
"Begitu halnya dengan Pilgub Jatim tahun ini. Saya yakin, ketika saya mendapatkan penugasan dari Ibu Ketua Umum, Ibu Megawati Soekarnoputri, saya bisa meraih kemenangan kembali dengan didukung teman-teman mesin partai," kata Risma.
Untuk diketahui, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kota Surabaya menggelar Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus), Kamis malam (19/9/2024).
Berlangsung di Empire Palace, para bakal calon hadir secara langsung. Di antaranya, Bakal Calon Gubernur dan Bakal Calon Wakil Gubernur Tri Rismaharini dan Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) bersama Bakal Calon Wali Kota Eri Cahyadi dan Bakal Calon Wakil Wali Kota Armuji.
Turut dihadiri Sekretaris DPD PDIP Jawa Timur Sri Untari Bisowarno bersama jajaran Anggota DPRD Jatim dan DPRD Surabaya, forum ini menjadi ajang penyampaian visi misi para calon di hadapan pengurus kader PDIP se-Surabaya.
Selanjutnya, mesin pemenangan akan melanjutkan program-program tersebut kepada masyarakat. (red)