Media Rakyat Demokrasi.com, Tulang Bawang Barat, Lampung– Pembangunan Onderlagh yang terletak di tiyuh kibang tri jaya kecamatan labukibang ,kabupaten tulang bawang barat diduga asal jadi, pasalnya pemasangan batu tidak sesuai spek pengerjaan (4/1/22) Pembangunan yang bersumber dari dana desa (DD) yang terletak di tiyuh kibang tri jaya setempat.
Saat tim dari awak media memantau guna meninjau pengerjaan proyek yang diduga asal jadi dan tidak sesuai dengan speknya terlihat. Dimana dari penataan dan penyusunan batunya serta juga tidak sesuai apa yang diharapkan oleh warga Khusus nya masyarakat tiyuh kibang tri jaya ini agar jalan onderlagh tersebut dilakukan sesuai juklak dan juknis yang ada, sehingga pembangunan di tiyuh kibang tri jaya ini bisa memiliki mutu yang bagus.
"Kami selaku warga pada dasarnya sangat mendukung semua program pembangunan,namun jangan di kerjakan dengan asal-asalan, karena pembangunan tersebut harus bermutu,sesuai dengan (RAB) agar tiyuh kibang tri jaya mengalami kemajuan,” pungkasnya.
Dengan adanya dugaan temuan ini, awak media berharap kepada unsur terkait baik pun dinas/instansi maupun penegak hukum dapat menindak lanjutinya, agar dalam pelaksanaan dan pengerjaan yang mengunakan uang negara yang notabene uang rakyat tidak dijadikan ajang korupsi demi kepentingan pribadi maupun kelompok, selain dapat merugikan negara dan rakyat juga yang terkena dampak akibat pengerjaan asal jadi tersebut Apalagi sumber dana nya sangat besar sekali.
Saat awak media apa ia mas ukuran 3 x 300/400 meter bisa menghabiskan dana Rp 80/90 juta sedangkan pembangunan seperti itu.
Kami selaku tim langsung menemui salah satu aparatur tiyuh dia selaku sekdes Tiyuh kibang tri jaya hasil penjelasannya "itu memang sudah di monitoring dari kecamatan dan Inspektorat mas," kata sekdes Tiyuh kepada tim.
"Oh begitu ya, namun apa yang kami temukan di lapangan itu bukti dan cara penataan dan susunan batunya itu amburadul, lalu kami menemui salah satu apratur tiyuh, dia selaku BPT pelaksananya, sesampainya kami di kediaman BPT itu langsung memberikan keterangan "benar mas, itu sudah selesai dan juga sudah di periksa dari Inspektorat dan kecamatan." ungkap BPT.
Hingga berita ini di terbitkan, belum ada klarifikasi dari Kepala Tiyuh Tri Kibang Jaya.(mrd/tim)
